Bandar Lampung – SLBN PKK Provinsi Lampung mencatat sejarah gemilang. Sekolah ini terpilih menjadi satu dari hanya dua Sekolah Luar Biasa (SLB) se-Indonesia yang ikut serta dalam program nasional Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS), inisiatif dari Kementerian Kebudayaan. Keikutsertaan ini menjadi kehormatan sekaligus pembuktian bahwa program seni dapat berhasil di sekolah luar biasa, setelah GSMS berjalan delapan tahun.

Kolaborasi Seni “Inklusi Harmoni” yang Memukau

Pertunjukan kolaborasi seni yang menakjubkan ini dipentaskan di Taman Budaya Provinsi Lampung pada 22 Oktober 2025, hasil dari latihan intensif selama tiga bulan.
Karya yang bertajuk “Inklusi Harmoni” ini menampilkan perpaduan unik bakat siswa dari berbagai hambatan:

  • Hambatan Intelektual: Pemain musik dan vokal.
  • Hambatan Pendengaran: Penari dan pemberi isyarat.
  • Hambatan Penglihatan: Vokal.

Mereka berkolaborasi menciptakan harmoni luar biasa, diiringi ketukan alat musik tradisional khas Lampung, Cetik. Inilah pembuktian bahwa seni adalah bahasa universal yang melampaui segala batasan.

Apresiasi Penuh dari Batin Wulan

Acara yang disambut antusias ini sukses memukau penonton, menghadirkan rasa kagum dan haru. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza (Batin Wulan), menyaksikan langsung kemegahan tersebut. Beliau menyatakan terkesima, bangga, dan memberikan apresiasi penuh. Batin Wulan juga mengucapkan terima kasih kepada guru dan seniman atas kesabaran dan kerja keras mereka.

Keberhasilan ini tak lepas dari bimbingan seniman hebat: Raden Aditya Saputra Nugraha, S.Sn, Hermin Suprapti, S.Sn (Asisten Seniman sekaligus guru Seni SLBN PKK Provinsi Lampung), dan Mas Riky Ramlie.

Selamat kepada SLBN PKK Provinsi Lampung atas pencapaian bersejarah ini! Anda tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga mengangkat budaya Lampung ke kancah nasional.